Kamis, 25 Maret 2010

wahai khumairah

wahai khumairah..
yang wajah nya lembut nan syahdu...
yang ditampak kan nya senyuman terhias manis...
yang dimatanya terpancar keteduhan nan merindu...

wahai khumairah...
aku pengagum mu tanpa ku harus menyentuh mu...
aku pencintamu tanpa pernah tau kenapa aku cinta...
aku perindu mu yang selalu ingin kau hadir di bulan purnama...

wahai khumairah....
langkah mu jangan lagi kau buat berat..
matamu jangan lagi kau buat sembab...
senyum mu jangan lagi kau simpan dibalik kedukaan mu...
karna aku tak kan pernah rela kau berduka dan lelap dalam kemurungan.

aku wahai khumairah..
tak akan sungkan mengorbankan hidup ku untuk mu...
tak kan pernah ragu melakukan apapun agar kau tetap tersenyum...
tak kan membiarkan mata indah itu mengeluarkan air nya dan membasahi pipimu...

karna aku yakin... wajah syahdu nan merindu itu...
wajah yang selalu di hiasi dengan pipinya yang kemerahan saat tersenyum..
wajah yang dihiasi dengan air pembasuh surga...
lebih layak hidup bahagia dari pada menderita...

khumairah...
jangan pernah berputus asa terhadap rahmat Allah...
setiap ketetapan-Nya adalah takdir...
setiap kejadian adalah sesuai sunnah-Nya
takkan di biarkan hamba-Nya menderita karna dia Maha Tahu...
takkan di biarkan hamba-Nya sendiri bila sang hamba meminta...
yakinlah khumairah.. yakinlah...

khumairah.. pemilik wajah yang bersemu merah..
pemilik mata yang berpendar indah...
pemilik senyuman yang terpancar ketulusan...
aku disini untuk mu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar